Mangga muda juga kaya akan serat, yang membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga mencegah lonjakan kadar gula darah.
2. Kaya Akan Serat
Salah satu alasan utama mengapa mangga muda baik untuk menjaga kadar gula darah adalah kandungan seratnya yang tinggi.
Serat membantu memperlambat penyerapan gula di usus, yang pada gilirannya membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.
Mengonsumsi makanan yang kaya serat seperti mangga muda dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah resistensi insulin, kondisi di mana sel-sel tubuh tidak merespon insulin dengan baik.
Selain itu, serat dalam mangga muda juga membantu meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Serat tidak hanya membantu mengontrol kadar gula darah, tetapi juga mendukung pergerakan usus yang sehat, mencegah sembelit, dan mendukung keseimbangan mikrobiota usus yang penting untuk kesehatan metabolik.
3. Mengandung Antioksidan dan Senyawa Aktif
Mangga muda kaya akan antioksidan seperti polifenol dan flavonoid, yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa antioksidan ini juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Sensitivitas insulin yang lebih baik berarti tubuh lebih efektif dalam mengelola kadar gula darah, sehingga risiko lonjakan gula darah dapat diminimalkan.
Selain itu, mangga muda mengandung asam askorbat (vitamin C) yang tinggi, yang berperan dalam menjaga kesehatan pembuluh darah.
Pembuluh darah yang sehat adalah kunci dalam menjaga sirkulasi darah yang baik dan mencegah komplikasi terkait diabetes, seperti penyakit kardiovaskular.
4. Mengurangi Peradangan
Peradangan kronis adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kontrol kadar gula darah dan meningkatkan risiko diabetes.
Mangga muda memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.