KORANHARIANBANYUASIN.ID – Pernah mencicipi rawon? Makanan khas Jawa Timur ini memiliki kuah berwarna hitam yang berasal dari bumbu yang disebut kluwek.
Tapi tahukah Kamu? Ternyata kluwek ini berasal dari buah beracun.
Buah kepayang (kluwek), yang mungkin terdengar asing bagi beberapa orang, mengandung senyawa beracun yang memerlukan perlakuan khusus untuk dapat dinikmati.
BACA JUGA:7 Manfaat Ciplukan, Buah Liar yang Dijual dengan Harga Tinggi
BACA JUGA:Tips Herbal Buat Kamu Penderita Darah Tinggi
Dalam perjalanan panjangnya, buah ini telah melalui serangkaian proses pengolahan hingga menjadi hidangan yang lezat dan bermanfaat.
Buah kluwek, atau dikenal dengan nama ilmiah Pangium edule, merupakan buah yang tumbuh di wilayah Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Filipina.
Pohon ini dikenal memiliki ketinggian yang mencapai 25 meter dan menghasilkan buah yang berbentuk bundar dengan kulit keras dan tebal.
BACA JUGA:Konsumsi Dalam Jumlah Banyak, Kemiri Bisa Mengakibatkan Gangguan Pencernaan Hingga Keracunan
BACA JUGA:10 Manfaat Buah Sukun Bagi Kesehatan dan Miliki Gizi yang Luar Biasa
Namun, di balik daya tariknya, buah kluwek mengandung senyawa beracun yang disebut dengan "hidrogen sianida."
Racun ini dapat membahayakan kesehatan manusia jika tidak diolah dengan benar.
Oleh karena itu, seiring dengan perkembangan waktu dan pengetahuan, masyarakat mulai mencari cara untuk menjadikan buah ini aman dan bermanfaat.
BACA JUGA:Jarang yang Tahu ! Daun Seduduk Ampuh Mengobati Kanker Payudara dan Diabetes
BACA JUGA:Tak Banyak yang Tahu, Biji Pepaya Ternyata Banyak Manfaatnya