Mentan RI Dukung Penuh Program Sumsel Swasembada Pangan Nasional

--Foto humaspemprovsumsel

BACA JUGA:Pemkab Muba Bakal Gelar Acara Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Muba

Selain itu pihaknya juga akan terus memberikan suport bagi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL)  dalam  berkompetisi.

Bahkan kedepan jika Indonesia  berhasil swasembada bahkan ekspor pangan, pihaknya akan memberikan bantuan 10 ribu motor untuk PPL terbaik.

“Karena itu kami mengajak semua pihak untuk dapat berkolaborasi, penyuluh pertanian lapangan juga harus bergerak bersama-sama. Dari 37.000 penyuluh kami siapkan 5000 sampai 10.000 motor untuk PPL yang terbaik,” tandasnya.

Sementara Gubernur Sumsel H Herman Deru menyambut baik dan apresiasi kepada Kementan RI yang begitu peduli terhadap kemajuan sektor pertanian di Sumsel.

“Terima kasih kami kepada Bapak Menteri dan jajaran yang sudah begitu perhatian kepada provinsi Sumatera Selatan, terutama diberikan program Serasi (Selamatkan Rawa, Sejahterakan Petani), sebelumnya provinsi Sumsel pada peringkat 8 produksi berasnya, dengan adanya program serasi menjadi peringkat 5, yang insya Allah  akan jadi peringkat 3 minimal,” ungkapnya.

Herman Deru menambahkan di periode kedua kepemimpinannya di Sumsel, bersama dengan  Wagub Cik Ulang  akan terus memajukan sektor pertanian dengan berpedoman pada  Inpres Nomor 3 Tahun 2025 Tentang Pendayagunaan Penyuluh Pertanian. 

“Provinsi Sumsel  telah mengangkat penyuluh dengan biaya APBD Provinsi sejak saya menjabat 2019 kemarin berjumlah 2000 penyuluh. Kedepan kita harapkan ada regulasi agar Penyuluh ini diangkat menjadi PNS atau P3K,” harap Herman Deru.

Herman Deru selama ini  Provinsi Sumsel menjadi  tujuan bagi daerah lain untuk mengadakan studi banding mengenai Tenaga Pendamping Peningkatan Ekonomi Pertanian (PPEP). 

“Tenaga Pendamping Peningkatan Ekonomi Pertanian kita, semua penyuluhnya modern berbasis IT, jadi bukan yang gaptek, jadi penyuluh yang mengerti tentang marketing, mengerti tentang perbankan, juga menjadi pembimbing untuk menjadi masyarakat petaninya mengerti perbankan,” tandasnya.

Tag
Share