Pemkab Banyuasin dan Bank Mandiri Perkuat Kolaborasi: Dukung UMKM, BUMDes, dan Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Reporter: Zaironi |

Editor: Roni |

Sabtu , 10 May 2025 - 21:01

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Komitmen Pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah kembali mendapat dukungan konkret dari sektor perbankan.

Pada Senin (5/5/2025), bertempat di Kantor Bank Mandiri Kapten Rivai, Palembang, digelar penandatanganan Kesepakatan bersama antara Pemkab Banyuasin dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Region II/Sumatera 2.

MoU tersebut mencakup kerja sama dalam pemanfaatan produk dan pelayanan jasa perbankan, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pelaku UMKM, serta pembukaan rekening Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Penandatanganan MoU ini merupakan kelanjutan dari kerja sama sebelumnya yang telah terjalin antara Pemkab Banyuasin dan Bank Mandiri.

Dalam kesempatan yang sama, dilakukan juga penandatanganan MoU antara Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Banyuasin dengan Bank Mandiri terkait pemanfaatan produk dan jasa perbankan serta pemberdayaan ekonomi desa melalui BUMDes.

Kepala Dinas PMD, Rayan Nurdinsyah, S.STP., M.Si menandatangani langsung dokumen kerja sama ini bersama pihak Bank Mandiri.

Bank Mandiri Komitmen Salurkan KUR untuk UMKM

Dalam paparannya, Stefan Anggana Putra menyampaikan bahwa Bank Mandiri memiliki perhatian serius terhadap pengembangan sektor UMKM di Kabupaten Banyuasin.

Ia menyebutkan bahwa sejauh ini, Bank Mandiri telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp1,1 triliun kepada pelaku UMKM di Banyuasin.

"Angka ini menunjukkan komitmen kuat kami untuk terus mendukung roda perekonomian masyarakat, terutama sektor usaha mikro, kecil, dan menengah. Kami percaya, UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah," ujar Stefan.

Ia juga menyebutkan bahwa saat ini Bank Mandiri memiliki tiga kantor cabang yang beroperasi di wilayah Kabupaten Banyuasin, yakni di Pangkalan Balai, Betung, dan Tanjung Api-Api.

pemkab banyuasin dan bank mandiri perkuat kolaborasi: dukung umkm, bumdes, dan pertumbuhan ekonomi daerah                            koranharianbanyuasin.id -  komitmen pemerintah kabupaten banyuasin untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah kembali mendapat dukungan konkret dari sektor perbankan.
pada senin (5/5/2025), bertempat di kantor bank mandiri kapten rivai, palembang, digelar penandatanganan kesepakatan bersama antara pemkab banyuasin dan pt bank mandiri (persero) tbk region ii/sumatera 2.
mou tersebut mencakup kerja sama dalam pemanfaatan produk dan pelayanan jasa perbankan, penyaluran kredit usaha rakyat (kur) untuk pelaku umkm, serta pembukaan rekening badan usaha milik desa (bumdes).
 
 
 
penandatanganan mou ini merupakan kelanjutan dari kerja sama sebelumnya yang telah terjalin antara pemkab banyuasin dan bank mandiri.
dalam kesempatan yang sama, dilakukan juga penandatanganan mou antara dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (pmd) kabupaten banyuasin dengan bank mandiri terkait pemanfaatan produk dan jasa perbankan serta pemberdayaan ekonomi desa melalui bumdes.
kepala dinas pmd, rayan nurdinsyah, s.stp., m.si menandatangani langsung dokumen kerja sama ini bersama pihak bank mandiri.
bank mandiri komitmen salurkan kur untuk umkm
dalam paparannya, stefan anggana putra menyampaikan bahwa bank mandiri memiliki perhatian serius terhadap pengembangan sektor umkm di kabupaten banyuasin.
ia menyebutkan bahwa sejauh ini, bank mandiri telah menyalurkan kredit usaha rakyat (kur) sebesar rp1,1 triliun kepada pelaku umkm di banyuasin.
"angka ini menunjukkan komitmen kuat kami untuk terus mendukung roda perekonomian masyarakat, terutama sektor usaha mikro, kecil, dan menengah. kami percaya, umkm adalah tulang punggung perekonomian daerah," ujar stefan.
ia juga menyebutkan bahwa saat ini bank mandiri memiliki tiga kantor cabang yang beroperasi di wilayah kabupaten banyuasin, yakni di pangkalan balai, betung, dan tanjung api-api.
keberadaan cabang-cabang ini diharapkan semakin memperkuat pelayanan dan aksesibilitas masyarakat terhadap layanan perbankan.
bupati askolani: mou ini strategis untuk ekonomi banyuasin
bupati banyuasin, dr. h. askolani, sh., mh dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak bank mandiri yang telah menginisiasi kerja sama ini.
menurutnya, mou yang ditandatangani hari ini merupakan bagian dari tindak lanjut kerja sama sebelumnya yang terbukti memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"mou ini bukan sekadar perjanjian di atas kertas, tetapi bentuk komitmen nyata untuk mengakselerasi program pembangunan ekonomi banyuasin. kita sudah melihat manfaatnya lima tahun ke belakang, dan kita optimis akan semakin besar manfaatnya lima tahun ke depan," ungkapnya.
ia menambahkan, kehadiran lembaga keuangan seperti bank mandiri menjadi penting terutama dalam membantu daerah mengatasi keterbatasan anggaran pendapatan dan belanja daerah (apbd).
melalui kerja sama ini, pemkab banyuasin dapat menjangkau lebih banyak pelaku usaha dan desa untuk diberdayakan secara ekonomi.
"asalkan tepat sasaran dan digunakan sesuai peruntukannya, kami yakin program-program seperti kur dan pembiayaan untuk bumdes akan menciptakan dampak ekonomi yang besar. kami akan menjaga kepercayaan ini dengan sebaik-baiknya," tegas bupati askolani.
dorongan untuk kecamatan dan desa
dalam arahannya, bupati askolani juga memberikan penekanan kepada para camat dan kepala desa untuk benar-benar memanfaatkan peluang kerja sama ini.
ia meminta agar program perbankan yang ditawarkan oleh bank mandiri bisa diakses dan dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh bumdes di wilayah masing-masing.
"banyuasin bangkit, adil, dan sejahtera adalah program kerja utama kita. program ini tidak bisa jalan kalau tidak ditopang oleh desa-desa yang mandiri secara ekonomi. maka dari itu, saya minta camat dan kades segera menindaklanjuti kerja sama ini dengan konkret," tegasnya.
ia juga menekankan pentingnya pendampingan dan pengawasan agar pemanfaatan kredit dan layanan perbankan lainnya betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
pendamping desa, menurutnya, memiliki peran vital dalam mendampingi masyarakat dalam perencanaan dan pengelolaan usaha berbasis desa.
menyasar ekonomi kerakyatan dan pengentasan kemiskinan
salah satu poin penting dalam kerja sama ini adalah penyaluran kredit usaha rakyat (kur) kepada umkm yang ada di kabupaten banyuasin.
hal ini sejalan dengan visi misi bupati askolani dalam menciptakan ekonomi kerakyatan yang inklusif dan berkeadilan.
"saya sangat salut dengan kinerja bank mandiri yang telah menyalurkan lebih dari satu triliun rupiah kepada umkm banyuasin. ini langkah nyata dalam menekan angka kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja baru," ujarnya.
menurut bupati, langkah strategis ini bisa menjadi pendorong percepatan pembangunan di sektor ekonomi yang selama ini menjadi tantangan di daerah, terutama di desa-desa yang masih mengandalkan sektor pertanian dan perdagangan kecil.
hadirkan konektivitas layanan dan literasi keuangan
sementara itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat meningkatkan literasi keuangan masyarakat desa.
melalui pembukaan rekening bumdes di bank mandiri, masyarakat desa dapat mengenal dan memanfaatkan layanan perbankan secara lebih luas dan aman.
kepala dinas pmd, rayan nurdinsyah menyampaikan bahwa pihaknya siap mengawal implementasi kerja sama ini hingga ke level desa.
"kami akan pastikan bumdes mendapatkan pendampingan, baik dalam manajemen keuangan maupun dalam perencanaan usaha," jelasnya.
rayan juga menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan koordinasi lintas sektor dengan dinas koperindag, dinas kominfo, dan opd lainnya agar program ini berjalan secara integratif.
antusiasme pelaku umkm dan pendamping desa
acara penandatanganan mou ini juga dihadiri oleh sejumlah pelaku umkm penerima bantuan kur, pendamping desa, serta kepala dinas terkait seperti dinas komunikasi dan informatika serta dinas koperindag banyuasin.
mereka menyambut baik adanya kerja sama ini karena diyakini dapat membuka akses modal dan pasar yang lebih luas.
salah satu pelaku umkm dari kecamatan rantau bayur menyampaikan harapannya agar proses pengajuan kur dipermudah dan disertai pelatihan usaha.
"kami ingin bukan hanya diberi modal, tetapi juga dibimbing agar usaha kami bisa berkelanjutan," ujarnya.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
penandatanganan kesepakatan antara pemkab banyuasin dan bank mandiri ini menjadi babak baru dalam sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga keuangan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis desa.
program kur dan pembukaan rekening bumdes diharapkan dapat mempercepat realisasi program banyuasin bangkit, adil dan sejahtera, serta membawa kesejahteraan nyata bagi masyarakat di seluruh penjuru banyuasin.
kerja sama ini tidak hanya soal angka dan dokumen, tetapi tentang kepercayaan dan harapan — bahwa kemajuan banyuasin dimulai dari desa, dari tangan para pelaku umkm, dan dari kemitraan yang saling menguatkan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 11 MEI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan