Kandungan vitamin C dan beta-karoten dalam tomat juga membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan DNA, yang dapat mengurangi risiko perkembangan kanker.
Tomat juga mengandung senyawa lain seperti lutein dan zeaxanthin, yang telah terbukti efektif dalam mencegah kanker kulit yang disebabkan oleh paparan sinar UV.
4. Menjaga Kesehatan Kulit
Tomat juga dikenal memiliki manfaat luar biasa untuk kulit.
Kandungan likopen dan antioksidan lainnya dalam tomat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.
Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi tomat secara teratur dapat meningkatkan kemampuan kulit untuk melawan kerusakan akibat sinar UV, yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kanker kulit.
Selain itu, tomat dapat digunakan secara topikal sebagai masker wajah untuk membantu mengurangi jerawat dan menyamarkan bekas luka.
Asam alami dalam tomat membantu mengurangi produksi minyak berlebih pada kulit, sementara vitamin C membantu mencerahkan kulit dan mengurangi bintik-bintik hitam.
5. Meningkatkan Penglihatan
Tomat mengandung vitamin A dan beta-karoten, dua nutrisi penting yang mendukung kesehatan mata.
Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan retina dan mencegah degenerasi makula, yang dapat menyebabkan kebutaan pada orang dewasa.
Beta-karoten juga diubah oleh tubuh menjadi vitamin A, yang membantu meningkatkan penglihatan dalam kondisi cahaya rendah dan mencegah xerophthalmia, suatu kondisi yang dapat menyebabkan kekeringan pada mata dan kebutaan.
Lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan yang juga ditemukan dalam tomat, melindungi mata dari kerusakan akibat cahaya biru yang dipancarkan oleh layar komputer dan ponsel, serta dari paparan sinar matahari yang berlebihan.
6. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat adalah salah satu nutrisi yang paling dikenal dalam menjaga kesehatan pencernaan, dan tomat merupakan sumber serat yang baik.
Serat membantu mencegah sembelit dan mempromosikan pencernaan yang sehat dengan membantu makanan bergerak melalui saluran pencernaan secara lebih efisien.